Aku rindu namun aku benci
Aku sabar namun aku marah
Aku memahami namu aku tak mengerti
Aku tertawa namun aku menangis
Aku dekat namun aku jauh...........
give me solution .....................
Sabtu, 07 Juni 2014
Kamis, 05 Juni 2014
AIR TERJUN JERUK MANIS
AIR TERJUN JERUK MANIS - TETESAN AIR DARI
CAKAR LANGIT LOMBOK
Keindahan,
kealamian, kesejukan dan kehijauan merupakan kata yang sangat pantas diucapkan
di wisata Air Terjun Jeruk manis yang memiliki ketinggian 40 meter yang dikelilingi
tebing-tebing dan batu-batu besar ini, Air Terjun Jeruk Manis merupakan
surga bagi para pecinta wisata alam, Airnya yang jernih berpadu dengan udara
yang segar nan sejuk, dan pemandangan alamnya yang hijau subur, menjadikan Air
Terjun Jeruk Manis layak dijuluki sebagai tempat wisata yang manis dan
menyejukkan hati dan pikiran.
(Air Terjun Jeruk Manis)
Kali
ini saya akan berbagi cerita tentang tempat wisata Air Terjun Jeruk Manis tersebut,
Perjalanan menuju Air Terjun Jeruk Manis dari Kota Mataram ditempuh
kurang lebih 1.5 jam jika menggunakan kendaraan pribadi yang melewati jalur Narmada
Kopang dan Sikur, jika anda berangkat pada saat pagi maka anda pasti akan
spontan mengucapkan waoooooo... saat Memasuki Kecamatan Sikur yang sudah dekat
dengan tempat wisata tersebut, itu dikarnakan hawa sejuk dan dingin yang
menyapa, dan dimanjakan dengan panorama sawah yang menghijau dan perkebunan
yang pohonnya tertata rapi.
Air terjun jeruk manis ini mempunya
ketinggian sekitar 40 meter dengan curah air yang sangat besar dan jernih,
Objek wisata yang menyegarkan ini berada di kaki gunung Rinjani tepatnya di
sebelah selatan kawasan konservasi Taman Nasional Gunung Rinjani. Menurut
cerita yang turun temurun, air terjun ini dipercaya dapat membantu menyembuhkan
berbagai penyakit terutama juga berkhasiat untuk menyuburkan rambut. Untuk
pengobatan penyakit, biasanya dilakukan dengan ritual tradisional yang dipimpin
oleh seorang Pemangku, Bagi yang ingin sekedar bermain, Anda tentu bisa
berenang sepuasnya disini.
Air terjun ini merupakan titik awal yang biasa
dilewati para pendaki untuk naik ke Puncak Gunung Rinjani, oleh karenanya jika Anda
ingin kesini, Anda harus berjalan kaki selama satu setengah jam dari Tetebatu,
Dengan pemandangan alam yang indah, perjalanan Anda tidak akan terasa
melelahkan, karena setiap langkah anda beriringan dengan keindahan-keindahan
yang diberikan di tempat wisata ini.
(Jalan
Setapak Yang Di Lalui Wisatawan)
Adapun tempat lokasi
wisata air terjun jeruk manis ini bertempat di Desa Tete Batu, tepatnya di Desa
Kembang Kuning, Kecamatan Sikur, Kabupaten Lombok Timur, Provinsi Nusa Tenggara
Barat, dan jika anda ingin menikmati keindahannya secara lebih dekat, anda
cukup mengeluarkan uang sebesar Rp 4000,-
untuk harga tiket masuknya,
Sesampainya
di Pintu Gerbang Posko Taman Nasional Gunung Rinjani yang sekaligus menjadi
pintu masuk ke lokasi air terjun berada, perjalanan diteruskan dengan berjalan
kaki menyusuri jalan setapak sekitar 1,5 km menuju lokasi air terjun berada
dengan waktu tempuh sekitar 30 menit. Kondisi jalan setapak ini sudah
cukup baik yang terbuat dari batu-batu pipih yang disusun rapi.dan sekitar 180
anak tangga yang tidak terlalu curam dan begitu anda masuk keindahan dan kepuasan yang akan di
berikan wisata air terjun jeruk manis
ini adalah Panorama Alam, Air Terjun, kolam, Sungai, Gazebo (berugak/tempat
peristirahatan), dan Jalan Setapak Yang Rapi,
(Anak-anak Tangga yang dilewati)
Gazebo (berugak/tempat peristirahatan)
Untuk menikmati kesegaran dan kesejukan Air
terjun jeruk manis, Wisatawan harus berjalan kaki terlebih dahulu sejauh
1,5 Kilometer dari gerbang masuk. Perjalanan ini akan memakan waktu sekitar
15-20 Menit, namun jangan khawatir, sepanjang perjalanan Anda akan ditemani
dengan berbagai jenis tanaman dan tumbuhan, seperti Paku-pakuan, bunga liar,
Durian, Lemuru, Liuh-liluh, dan Bajur. Selain itu, Anda juga bisa menyaksikan
kehidupan liar dari beragam fauna seperti Kera dan juga Rusa. Dalam perjalanan,
Anda akan melewati jalan setapak yang tak terlalu curam dan disusun dari
bebatuan yang sudah tertata dengan baik untuk memudahkan perjalanan wisatawan.
Jika merasa
lelah, Wisatawan bisa beristirahat sejenak di Berugak (semacam
gazebo) yang bisa ditemui di tepi jalan, wisatawan akan melewati tiga buah
Berugak di sepanjang perjalanan, namun disarankan agar wisatawan bertahan
sejenak dan berhenti pada Barugak yang terakhir. Kerana Berugak ini letaknya
tak jauh dari air terjun, dan disini Anda bisa menikmati pemandangan
hutan lindung yang asri sembari beristirahat.
Setelah
beristirahat sejenak, wisatawan bisa segera berenang di kolam yang segar, atau
bermain air di sungai di area Air Terjun Jeruk Manis, secara ajaib semua lelah
selama perjalanan akan sirna ketika sampai di Air Terjun Jeruk Manis, badan
serta jiwa akan kembali segar setelah menyapa air terjun ini.
Itulah
gambaran singkat tentang tempat wisata air terjun jeruk manis di Lombok timur
ini, jika anda penasaran dan ingin mengunjungi tempat wisata ini, anda dapat
berkunjung kapanpun yang anda mau, akan tetapi tempat wisata ini mulai dibuka
dari jam 07.00 – 17.00 sore.
SUMBER : SAPARWADI
NIM : C1G 111 076
tugas ekowisata
AIR TERJUN JERUK MANIS - TETESAN AIR DARI
CAKAR LANGIT LOMBOK
Keindahan,
kealamian, kesejukan dan kehijauan merupakan kata yang sangat pantas diucapkan
di wisata Air Terjun Jeruk manis yang memiliki ketinggian 40 meter yang dikelilingi
tebing-tebing dan batu-batu besar ini, Air Terjun Jeruk Manis merupakan
surga bagi para pecinta wisata alam, Airnya yang jernih berpadu dengan udara
yang segar nan sejuk, dan pemandangan alamnya yang hijau subur, menjadikan Air
Terjun Jeruk Manis layak dijuluki sebagai tempat wisata yang manis dan
menyejukkan hati dan pikiran.
(Air Terjun Jeruk Manis)
Kali
ini saya akan berbagi cerita tentang tempat wisata Air Terjun Jeruk Manis tersebut,
Perjalanan menuju Air Terjun Jeruk Manis dari Kota Mataram ditempuh
kurang lebih 1.5 jam jika menggunakan kendaraan pribadi yang melewati jalur Narmada
Kopang dan Sikur, jika anda berangkat pada saat pagi maka anda pasti akan
spontan mengucapkan waoooooo... saat Memasuki Kecamatan Sikur yang sudah dekat
dengan tempat wisata tersebut, itu dikarnakan hawa sejuk dan dingin yang
menyapa, dan dimanjakan dengan panorama sawah yang menghijau dan perkebunan
yang pohonnya tertata rapi.
Air terjun jeruk manis ini mempunya
ketinggian sekitar 40 meter dengan curah air yang sangat besar dan jernih,
Objek wisata yang menyegarkan ini berada di kaki gunung Rinjani tepatnya di
sebelah selatan kawasan konservasi Taman Nasional Gunung Rinjani. Menurut
cerita yang turun temurun, air terjun ini dipercaya dapat membantu menyembuhkan
berbagai penyakit terutama juga berkhasiat untuk menyuburkan rambut. Untuk
pengobatan penyakit, biasanya dilakukan dengan ritual tradisional yang dipimpin
oleh seorang Pemangku, Bagi yang ingin sekedar bermain, Anda tentu bisa
berenang sepuasnya disini.
Air terjun ini merupakan titik awal yang biasa
dilewati para pendaki untuk naik ke Puncak Gunung Rinjani, oleh karenanya jika Anda
ingin kesini, Anda harus berjalan kaki selama satu setengah jam dari Tetebatu,
Dengan pemandangan alam yang indah, perjalanan Anda tidak akan terasa
melelahkan, karena setiap langkah anda beriringan dengan keindahan-keindahan
yang diberikan di tempat wisata ini.
(Jalan
Setapak Yang Di Lalui Wisatawan)
Adapun tempat lokasi
wisata air terjun jeruk manis ini bertempat di Desa Tete Batu, tepatnya di Desa
Kembang Kuning, Kecamatan Sikur, Kabupaten Lombok Timur, Provinsi Nusa Tenggara
Barat, dan jika anda ingin menikmati keindahannya secara lebih dekat, anda
cukup mengeluarkan uang sebesar Rp 4000,-
untuk harga tiket masuknya,
Sesampainya
di Pintu Gerbang Posko Taman Nasional Gunung Rinjani yang sekaligus menjadi
pintu masuk ke lokasi air terjun berada, perjalanan diteruskan dengan berjalan
kaki menyusuri jalan setapak sekitar 1,5 km menuju lokasi air terjun berada
dengan waktu tempuh sekitar 30 menit. Kondisi jalan setapak ini sudah
cukup baik yang terbuat dari batu-batu pipih yang disusun rapi.dan sekitar 180
anak tangga yang tidak terlalu curam dan begitu anda masuk keindahan dan kepuasan yang akan di
berikan wisata air terjun jeruk manis
ini adalah Panorama Alam, Air Terjun, kolam, Sungai, Gazebo (berugak/tempat
peristirahatan), dan Jalan Setapak Yang Rapi,
(Anak-anak Tangga yang dilewati)
Gazebo (berugak/tempat peristirahatan)
Untuk menikmati kesegaran dan kesejukan Air
terjun jeruk manis, Wisatawan harus berjalan kaki terlebih dahulu sejauh
1,5 Kilometer dari gerbang masuk. Perjalanan ini akan memakan waktu sekitar
15-20 Menit, namun jangan khawatir, sepanjang perjalanan Anda akan ditemani
dengan berbagai jenis tanaman dan tumbuhan, seperti Paku-pakuan, bunga liar,
Durian, Lemuru, Liuh-liluh, dan Bajur. Selain itu, Anda juga bisa menyaksikan
kehidupan liar dari beragam fauna seperti Kera dan juga Rusa. Dalam perjalanan,
Anda akan melewati jalan setapak yang tak terlalu curam dan disusun dari
bebatuan yang sudah tertata dengan baik untuk memudahkan perjalanan wisatawan.
Jika merasa
lelah, Wisatawan bisa beristirahat sejenak di Berugak (semacam
gazebo) yang bisa ditemui di tepi jalan, wisatawan akan melewati tiga buah
Berugak di sepanjang perjalanan, namun disarankan agar wisatawan bertahan
sejenak dan berhenti pada Barugak yang terakhir. Kerana Berugak ini letaknya
tak jauh dari air terjun, dan disini Anda bisa menikmati pemandangan
hutan lindung yang asri sembari beristirahat.
Setelah
beristirahat sejenak, wisatawan bisa segera berenang di kolam yang segar, atau
bermain air di sungai di area Air Terjun Jeruk Manis, secara ajaib semua lelah
selama perjalanan akan sirna ketika sampai di Air Terjun Jeruk Manis, badan
serta jiwa akan kembali segar setelah menyapa air terjun ini.
Itulah
gambaran singkat tentang tempat wisata air terjun jeruk manis di Lombok timur
ini, jika anda penasaran dan ingin mengunjungi tempat wisata ini, anda dapat
berkunjung kapanpun yang anda mau, akan tetapi tempat wisata ini mulai dibuka
dari jam 07.00 – 17.00 sore.
NARASUMBER : SAPARWADI
NIM : C1G 111 076
laporan PKL jamu sasambo NTB
LAPORAN
PELAKSANAAN
PRAKTIK
KERJA LAPANG
PROSES
PRODUKSI JAMU SaSaMbo PADA PT. TRI UTAMI JAYA DI SWETA MATARAM
NAMA : SAPARWADI
NIM
: C1G
111 076
PRORAM
STUDI : AGRIBISNIS REGULER SORE
INSTANSI
PKL :
PT. TRI UTAMI JAYA
JURUSAN
SOSIAL EKONOMI PERTANIAN
FAKULTAS
PERTANIAN
UNIVERSITAS
MATARAM
2014
HALAMAN
PENGESAHAN
LAPORAN
PELAKSANAAN
PRAKTIK
KERJA LAPANG (PKL)
Nama : Saparwadi
Nim : C1G 111 076
Proram studi : Agribisnis Reguler Sore
Laporan
pelaksanaan PKL ini telah di telaah dan dinilai sebagai satu kesatuan dalam
pelaksanaan praktik kerja lapang pada instansi/prusahaan.
Dosen Pembimbing PKL
Pemilik Usaha
(Ir.
Ibrahim M.Si.) (H. Nasrin H Muhtar )
NIP:
Ketua
Program Studi
( Dr.Ir.
Bambang Dipokosumo,MSi)
NIP:196312111990011001
Ditetapkan pada tanggal: 2014
KATA
PENGANTAR
Segala
puji bagi Allah yang telah melimpahkan rahmat dan kasih sayangnya kepada kita
semua, sehingga sampai saat ini kita masih di berikan nikmat kedamaian,ketenangan
dan kesehatan. Shalawat serta salam semoga selalu tercurahkan kepada
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam
yang telah merubah kehidupan jahiliah menjadi kehidupan terang benderang.
Pada
kesempatan kali ini penulis ingin menyampaikan ucapan terimakasih
sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah menyumbangkan peranan besar sehingga
laporan dengan judul “ Proses Produksi
Jamu SaSamBo Pada PT. TRI
UTAMI JAYA Di Sweta Mataram ” ini
dapat di selesaikan. Untuk itu penulis mengucapkan banyak terima kasih kepada :
1. Bapak
Ir. Ibrahim, M.Si. selaku dosen pembimbing PKL, yang telah mengarahkan kami
untuk dapat mengerjakan laporan PKL ini dengan baik dan benar.
2. Bapak
Nasrin H Muhtar SE. Selaku pemilik perusahaan TRI UTAMI JAYA (Jamu SaSaMbo) yang selalu memberikan
motivasi dan semangat bagi kami dalam pelaksanaan kegiatan PKL.
3. Bapak
Asrul Sani QH, Spd.i. selaku kepala cabang prusahaan TRI UTAMI JAYA di Lombok
Barat, yang selalu sedia meluangkan waktunya untuk mendampingi kami selama
kegiatan PKL, dan telah banyak membagi pengalaman dan ilmunya yang sangat
bermanfaat bagi kami.
4. Kantor
pusat dan kantor cabang prusahaan TRI UTAMI JAYA yang telah bersedia menerima
kami untuk pelaksanaan kegiatan PKL.
5. Teman-teman
sesama PKL Alna, Nursyafaqi, Lisu, dan Yuki yang telah bersedia berbagai suka
dan duka dalam kegiatan PKL ini dari awal sampai akhir.
Penyusunan
laporan PKL ini tidak lepas dari kekurangan , oleh karna itu penulis
mengharapkan kritik dan saran yang membangun demi perbaikan selanjutnya. Dan
semoga ini bermanfaat bagi kita semua.
DAFTAR
ISI
Halaman
HALAMAN
PENGESAHAN.............................................................................................
i
KATA
PENGANTAR.......................................................................................................... ii
DAFTAR
ISI....................................................................................................................... iii
DAFTAR
LAMPIRAN....................................................................................................... iv
I. PENDAHULUAN...................................................................................................... 1
1.1. Latar
belakang...................................................................................................... 1
1.2. Tujuan
Praktik Kerja Lapang................................................................................ 2
1.3. Alasan
memilih lokasi........................................................................................... 2
1.4. Sasaran
Praktik Kerja Lapang............................................................................... 3
1.5. Target
peraktik kerja lapang.................................................................................. 3
II.
TINJAUAN PUSTAKA............................................................................................... 4
III. URAIAN SINGKAT TENTANG INSTANSI/PERUSAHAAN............................. 11
3.1. Riwayat
Perusahaan............................................................................................ 11
3.2. Latar
Belakang Berdirinya Perusahaan............................................................... 11
IV. RENCANA KEGIATAN.......................................................................................... 13
V. PELAKSANAAN KEGIATAN............................................................................... 17
VI. HASIL KEGIATAN DAN PEMBAHASAN.......................................................... 27
6.1. Bahan-bahan
Baku yang Digunakan dalam Proses Produksi............................ 27
6.2. Alur
Proses Produksi Prusahaan Secara Umum ............................................... 28
6.3. Alat-alat
yang Digunakan Didalam Proses Produksi........................................ 28
6.4. Proses
Pencampuran Bahan Beserta Komposisi Campuran Jamu Dalam
Bentuk Serbuk................................................................................................... 39
6.5.
Proses
Pencampuran Bahan Beserta Komposisi Campuran Jamu Dalam
Bentuk Kapsul................................................................................................... 30
VII.
KESIMPULAN DAN SARAN................................................................................. 32
7.1.
Kesimpulan.......................................................................................................... 32
7.2.
Saran ................................................................................................................... 32
DAFTAR PUSTAKA......................................................................................................... 34
LAMPIRAN....................................................................................................................... 35
DAFTAR
LAMPIRAN
Lampiran 1. Daftar
hadir harian
Lampiran 2. Pelaksanaan
kegiatan PKL di PT. TRI UTAMI JAYA
Lampiran 3.
Struktur organisasi prusahaan
BAB
I
PENDAHULUAN
1.1. Latar belakang
Peraktik kerja lapangan ( PKL) merupakan
suatu kegiatan yang yang diwajibkan bagi mahasiswa program studi S1 Agribisnis
Fakultas Pertanian Unram dan persyaratan dalam mencapai gelar keserjanaan, PKL
merupakan kegiatan yang sangat penting dan strategis, karna sebagaimana
diketahui bahwa program S1 (Agribisnis) pertan9ian merupakan jalur pendidikan
professional yang diterapkan melahirkan lulusan yang professional yang tidak
hanya mengisi lowongan kerja yang sudah ada, tetapi juga dapat menciptakan
lowongan kerja baru, minimal bagi dirinya sendiri, karna itu kegiatan PKL
merupakan kegiatan yang sangat berharga bagi mahasiswa program studi
(Agribisnis) pertanian, sebelum masuk dalam dunia kerja yang nyata.
Pada era globalisasi saat ini sangat
membutuhkan tenaga kerja yang tidak hanya memiliki gelar tetapi harus ditunjang
dengan keahlian khusus serta semakin komplitnya masalah yang dihadapi dalam
lapangan kerja, salah satu untuk menumbuhkan dan mengembangkan pemikiran dan
sebagai wadah dalam mempraktikkan apa yang telah diproleh dari bangku kulyah
adalah dengan melakukan program kerja lapangan. Oleh karena itu perguruan
tinggi sebagai sarana pendidikan mampu mempersatukan teori dan praktik,
sehingga dapat bermanfaat di masyarakat serta didunia kerja.
Fakultas pertanian sebagai salah
satu perguruan tinggi terpanggil untuk menyiapkan mahasiswa agar menjadi
sumberdaya manusia sesuai dengan kebutuhan pasar kerja, mengingat salah satu
tantangan yang dihadapi masa sekarang dan yang akan datang perlunya menyiapkan
mahasiswa agar menjadi sumberdaya manusia yang memili,I kualifikasi sendiri dan
memiliuki kafabilitas interfendsensi yang kuat dalam menghadapi persaingan
memperebutkaqn peluang dan kesempatan kerja ( Aziz M, 1993).
PKL diadakan agar mahasiswa dapat kesempatan pengalaman belajar sendiri
dari orang lain, serta mampu mensosialisasikan dan menerapkan teori yang
diproleh dari bangku kulyah. Srehubungan dengan program pendidikan S1 yang
mengharuskan pelaksanaan PKL, maka
tulisan ini merupakan laporan pelaqksanaan PKL di “ PT. TRI UTAMI JAYA”, yaitu
Jln.Sakura Raya Blok G NO. 10 BTN Sweta Indah dengan judul “ Proses Produksi Jamu SaSaMbo pada PT. TRI UTAMI JAYA DI Sweta Mataram”
1.2. Tujuan PKL
Praktik kerja lapangan (PKL) ini
bertujuan untuk memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk :
1. Melaksanakan
orientasi lapangan untuk mendapatkan gambaran umum tentang pengelolaan usaha
agribisnis.
2. Mencoba
dan merasakan langsung kegiatan pengelolaan usaha agribisnis.
3. Menerapkan
dan memperdalam salah satu ilmu yang ditimbanya pada bangku kulyah.
4. Melatih
dan mematangkan mental wirausaha yang tanggap akan perubahan lingkungan.
5. Melatih
dan meningkatkan keterampilan untuk mengidentifikasi masalah dan menemukan
alternatif pemecahannya.
1.3. Alasan memilih lokasi dan
bidang usaha jamu SaSaMbo
1. Lokasi
PKL
Lokasi PKL yang kita utamakan
yang berdekatan dengan tempat tinggal dengan alasan selama melaksanakan PKL
tentu akan dijumpai banyak masalah atau kendala yang dihadapi oleh
mahasiswa maupun oleh pengusaha yang
sifatnya mendesak untuk segera di selesaikan dan dipecahkan bersama.
2. Bidang
usaha jamu SaSaMbo
Seperti
yang sudah di uraikan terdahulu bahwa jamu merupakan salah satu bentuk
obat-obatan herbal yang bernilai cukup tinggi, selain itu juga merupakan produk
yang bahan bakunya yang murah dan tersedia cukup banyak di lingkungan tempat
tinggal masyarakat.
Berdasarkan
pertimbangan tersebut maka saya memilih bidang usaha jamu SaSaMbo sebagai
tempat PKL dengan tujuan untuk memberikan motivasi dan dukungan lain yang
diperlukan oleh pengusaha, sehingga diharapkan pengusaha jamu SaSaMbo dapat
berlanjut dan berkembang terus untuk masa-masa yang akan datang dan mampu
menerapkan menejemen usaha serta kelembagaan usaha secara cepat, dan juga mampu
untuk bersaing dengan lembaga-lembaga usaha yang lain dengan cara yang sehat.
1.4.
Sasaran
Sasaran yang
ingin dicapai melalui kegiatan PKL ini adalah memberikan kesempatan pada
mahasiswa untuk mendapatkan pengalaman bekerja dan pengelaman berusaha serta
mendidik mahasiswa sehingga pada saatnya nanti mampu menciptakan lapangan kerja
atau membuka usaha sendiri.
1.5.
Target
Target dari pelaksanaan PKL ini
adalah agar mahasiswa dapat mengetahui langsung tentang proses produksi jamu
SaSaMbo, manajemen dan kelembagaan usaha yang diterapkan oleh pengusaha jamu SaSaMbo
serta pola pemasaran yang digunakan, sehingga mahasiswa dapat membandingkan
antara ilmu yang diperoleh dibangku kuliah dan kondisi yang diterapkan
dilapangan.
Berdasarkan
hasil perbandingan tersebut, diharapkan mahasiswa mampu mengarahkan pengusaha
agar dapat menerapkan system yang tepat dan memberikan kontribusi positif bagi
pengusaha agar perusahaan tersebut dapat berjalan dan mampu bersaing dengan
perusahaan lain sehingga memberikan keuntungan maksimum bagi pengusaha dan pada
saatnya nanti dapat meningkatkan kesejahteraan bagi keluarga pengusaha.
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
Pengertian
proses agroindustri menurut Rusianto (1995) adlah suatu kegiatan yang melakukan
pengolah dari komoditas pertanian ( tanaman pangan,peternakan dan perkebunan )
merupakan bahan bakunya. Mulai dari mensortir sampai pada pengirisan.
Harsono
(1994) menyatakan bahwa proses agroindustri adalah suatu kegiatan yang
memanfaatkan produk primer dari hasil pertanian sebagai bahan bakunya untuk
diolah sedemikian rupa sehingga menjadi produk baru, baik bersifat setengah
jadi maupun sudah jadi yang dapat dikonsumsi.
Pada
agroindustri trutama pada pengolahan komoditas pertanian yang bertujuan untuk :
·
Dapat membuat komoditi pertanian menjadi
lebih mudah untuk dikonsumsi
·
Komoditi pertanian lebih bermanfaat
(gizi, rasa, protein dan sebagainya).
·
Dapat meningkatkan daya tahan
penyimpanan.
·
Agar lebih mudah untuk
ditransfortasikan.
·
Untuk dapat meningkatkan keterampilan
dan pendapatan.
Proses produksi adalah merupakan suatu cara,
metode maupun teknik bagaimana kegiatan penciptaan faedah baru atau penambahan
faedah tersebut dilaksanakan. Erat hubungan nya dengan proses produksi tersebut
adalah apa saja masukan (input) dari proses produksi tersebut serta keluaran
(output) apa saja yang dapat dihasilkan oleh perusahaan tersebut dengan
penyelenggaraan proses produksi dalam perusahaan yang bersangkutan
Untuk
meperoleh hasil yang sebaik-baiknya dalam proses produksi, perlu diadakannya
perencanaan yang cermat dan teliti dari system produksi yang akan di pergunakan
oleh perusahaan. Adapun beberapa hal yang perlu untuk di bicarakan dalam
perencanaan system produksi ini adalah perencanaan produk, perencanaan lokasi
pabrik, perencanaan letak fasilitas produksi, perencanaan lingkungan kerja dan
perencanaan standar produksi, penyusunan dari perencanaan system produksi ini
sudah selayaknya apabila di persiapkan dengan cermat dan teliti., oleh karena
system produksi yang disusun ini akan dipergunakan dalam jangka waktu yang
panjang dan bukannya dalam jangka waktu yang pendek, perubahan yang dilakuka
dalam system produksi dari suatu perusahaan akan merupakan perubahan-perubahan
yang bersifat mendasar dalam perusahaan tersebut, serta akan memerlukan biaya
yang tidak sedikit pula.
Dengan
demikian didalam perusahaan tersebut sedapat mungkin diusahakan agar perubahan
dari sitem produksi yang dipergunakan dalam perusahaan tersebut tidak terlalu
sering terjadi sehingga besarnya biaya yang harus di tanggung oleh perusahaan
karena adanya perubahan system produksi dalam perusahaan yang bersangkutan
tersebut dapat dihindarkan. (Agus Ahyari, 1979 : 47).
Demikian
pula halnya keadaan di PT. TRI UTAMI JAYA harus memperhatikan hal-hal terebut
sehingga efisiensi dan efektifitas yang direncanakan perusahaan bisa tercapai,
hanya saja waktu pekerjaan masih cukup bersifat kecil-kecilan, peralatan yang
dipergunakan dalam proes produksi jamu SaSaMbo masih sederhana, begitu pula bentuk
produk yang dibuat tidak terlalu banyak variasi dan pemasarannya masih bersifat
lokal.
Dalam
hubungannya dengan rencana pengguanaan kapasitas yang tersedia dalam
perusahaan, perlu kiranya dipertimbangkan oleh manajemen perusahaan yang
bersangkutan tentang masalah pola produksi yang akan dipergunakan dalam
perusahaan tersebut. Pada umumnya, rencana penjualan dan produksi yang ada di
dalam perusahaan tersebut adalah merupakan rencana kegiatan operasi selama satu
tahun yang menunjuk kepada suatu jumlah unit tertentu. Dalam kaitannya dengan
rencana tersebut manajemen perusahaan perlu untuk menentukan berapa besarnya
tingkat produksi yang akan dilaksanakan pada setiap bulannya atau di bagi
menurut cara yang lain. Dalam hal ini tentunya manajemen perusahaan akan
mempertimbangkan beberapa hal yang relevan dengan penentuan jumlah produksi
yang akan dilaksanakan untuk setiap bulan tersebut.
Secara
umum, terdapat tiga jenis dari pola produksi yang ada di dalam perusahaan,
yaitu pola produksi konstan, pola produksi bergelombang dan pola produksi
moderat.
BAB III
URAIAN SINGKAT TENTANG PRUSAHAAN
3.1
Riwayat Perusahaan
Nasrin
H. Muhtar, merupakan direktur utama sekaligus pendiri dari perusahaan CV. TRI
UTAMI JAYA (TUJ), dengan rasa percaya diri dan penuh keyakinan yang begitu
besar, Nasrin H. Muhtar memberanikan diri untuk mandiri, maka pada tanggal 21
juli 1993 dihadapan notaries Ny. Maemunah Zubaidah SH mengadakan kontrak kerja
sama distributor nomor 157 dengan perusahaan Indra Jaya Utama, dimana uang 1,5
juta dimanfaatkan sebagai kontrak kantor sekaligus rumah seharga Rp. 1.000.000
dan Rp 5.00.000 modal awal pembelian produk, maka mulailah Nasrin H. Muhtar
menekuni usaha jamu untuk wilayah Nusa Tenggara Barat.
Dengan diberikan kuasa penuh
tersebut, maka Nasrin H. Muhtar mengibarkan bendera ( nama usaha sendiri) tepatnya
hari Rabu, 27 Oktober 1993, maka berdirilah usaha dengan nama CV. TRI UTAMI
JAYA, yang berkantor di Jln. Hos Cokroaminoto No. 55 Cemara Mataram. Dimana
nama ini memiliki arti yaitu TRI artinya 3 (tiga) yaitu tiga pendiri utama,
UTAMI artinya utama, dan JAYA berarti jaya, maju, sukses. Dalam perkembangannya
perusahaan CV. TRI UTAMI JAYA ini dari waktu ke waktu mengalami kemajuan dan
terus berkembang. Hal ini dapat terlihat dari berdirinya kantor cabang yang
hampir ada di seluruh Nusa Tenggara Barat, dan sampai ke NTT (flores)
3.2. Latar Belakang Berdirinya
Perusahaan
Dengan dasar pemikiran perusahaan
CV. INDRA JAYA, dimana salah satu perusahaan yang mampu mengelola sumberdaya
alam yang tadinya tidak bernilai ekonomi, tetapi setelah di tangan perusahaan
ini sumberdaya alam tersebut menjadi bernilai. Perusahaan ini berlokasi di
daerah Ujung Pandang, perusahaan ini merupakan salah satu perusahaan yang
bergerak dalam bidang produksi dan perdagangan jamu tradisional dan pada tahun
1989, perusahaan ini memutuskan untuk memindahkan kantor pusat dari kota
Makasar ke kota Surabaya sebagai langkah untuk mengembangkan perusahaan
kedepannya.
Sebagai perusahaan yang terus
berkembang CV. INDRA JAYA membuka banyak kantor cabang yang salah satunya
membuka kantor cabang di NTB. Dengan adanya kunjungan dari wakil direktur CV.
INDRA JAYA ke NTB yang merupakan putra NTB menimbulkan motivasi yang tinggi
untuk mendirikan lapangan pekerjaan, hal ini disebabkan karena melihat SDA yang
mudah didapat dan memiliki nilai tersendiri, namun belum bisa dimanfaatkan dan
diloah dengan baik. Tingginya angka pengangguran di NTB dan tingkat kesehatan
yang masih rendah karena adanya ketergantungan terhadap obat-obatan kimia. Di
dasarkan pada alasan tersebut, maka pada tanggal 27 Oktober 1993 didirikan
sebuah usaha jamu khas Lombok dan minuman segar oleh perusahaan CV. TRI UTAMI
JAYA.
BAB
IV
RENCANA KEGIATAN
NO
|
Hari/tanggal
|
Item
kegiatan
|
Keterangan
|
1
|
Sabtu/22/03/2014
|
Dosen
pembimbing akan mengantarkan mahasiswa PKL ke tempat PKL yaitu PT TRI UTAMI
JAYA di Sweta, sekaligus perkenalan pembimbing PKL
|
|
2
|
Senin/24/03/2014
|
Perkenalan
prusahaan PT TRI UTAMI JAYA (obyek dan program prusahaan, visi dan misi,
program pemasaran, kode dan tingkat obat)
|
|
3
|
Selasa/25/03/2014
|
Pengetahuan
produk prusahaan, teknik prusahaan
|
|
4
|
Rabu/26/03/2014
|
Tehnik
dan cara merekrut karyawan, cara mempertahankan karyawan, sistim dan
penhasilan konsultan, tugas dan tanggung jawab staf, cara pembuatan program,
cara membina team dan menjadikan cabang subur dan menghasilkan
|
|
5
|
Kamis/27/03/2014
|
Cara
membuat buku produk, cara membuat buku kas dan membuat laporan mingguan dan
bulanan
|
|
6
|
Jumat/28/03/2014
|
Latihan
membuat buku produk, latihan membuat buku kas, latihan membuat laporan produk
mingguan dan bulanan, latihan membuat laporan kas mingguan dan bulanan
|
|
7
|
Sabtu/29/03/2014
|
Latihan
mempromosikan produk, membuat program kunjungan, masalah-masalah yang
dihadapi dikantor cabang dan pembagian tugas selama dicabang
|
Di
lakukan di lokasi PKL bersama teman-teman PKL yang di bimbing oleh pemilik
prusahaan
|
8
|
Selasa/01/04/2014
|
Pengenalan
bahan-bahan baku produk, pengenalan peralatan dan mesin yang digunakan untuk
proses produksi, pengenalan bahan-bahan selain bahan-bahan baku produk
|
Memulai
proses produksi di gudang penyimpanan bahan baku dan ruangan mesin
|
9
|
Rabu/02/04/2014
|
Pengenalan
kode dan tingkatan obat, takaran pencampuran bahan baku, penggilingan bahan
baku
|
|
10
|
Kamis/03/04/2014
|
Perebusan
bahan-bahan yang sudah digiling, pendinginan bahan-bahan yang sudah di rebus,
dan penjemuran
|
|
11
|
Sabtu/05/04/2014
|
Penggilingan
bahan-bahan yang sudah dijemur, pemindahan bahan yang sudah digiling dari
tempat penggilingan ke ruangan pengemasan
|
|
12
|
Senin/07/04/2014
|
Pengisian
bahan-bahan yang sudah di giling ke kapsul, dan ke kemasan
|
Di
bimbing oleh karyawan prusahaan di ruangan produksi
|
13
|
Selasa/08/04/2014
|
Pengemasan
kapsul ke botol, pengemasan serbuk
yang di kemasan ke kotak
|
Di
lakukan secara manual oleh mahasiswa PKL bersama karyawa prusahaan
|
14
|
Kamis/10/04/2014
|
Pemberian
dan penempelan brand di masing-masing produk
|
|
15
|
Sabtu/12/04/2014
|
Pemberian
segel ke masing-masing produk
|
|
16
|
Senin/14/04/2014
|
Memasukkan
produk yang sudah jadi ke ruangan penyimpanan, sekaligus merapikan di tempat
|
Produk
sudah siap di pasarkan
|
17
|
Selasa/15/04/2014
|
Pembimbing
PKL akan mengantarkan mahasiswa PKL ke kantor cabang PT TRI UTAMI JAYA
sekaligus perkenalan dengan ketua cabang dengan mahasiswa PKL
|
Berlokasi
di Monjok Lombok Barat
|
18
|
Rabu/16//04/2014
|
Pembuatan
daftar kunjungan ke tempat-tempat yang akan dikunjungi untuk memperkenalkan prusahaan, mempromosikan
produk, dan menginformasikan ada lowongan pekerjaan di PT TRI UTAMI JAYA
|
Daftar
kunjungan ke desa-desa, kantor-kantor, kampus-kampus dan kos-kosan
|
19
|
Kamis/17/04/2014
|
Kunjungan
ke dusun-dusun untuk mempromosikan produk, serta pembagian brosur lowongan
pekerjaan
|
Lokasi
Gunung Sari
|
20
|
Sabtu/19/04/2014
|
Kunjungan
ke kampus-kampus untuk mempromosikan produk, serta pembagian brosur lowongan
pekerjaan
|
Lokasi
peternakan dan pertanian UNRAM
|
21
|
Senin/21/04/2014
|
Kunjungan
ke kos-kosan mahasiswa untuk mempromosikan produk, serta pembagian brosur
lowongan pekerjaan
|
Lokasi
Kekalek Swasembada dan Perumnas
|
22
|
Selasa/22/04/2014
|
Kunjungan
ke kantor-kantor desa untuk mempromosikan produk, serta meninfokan ada
lowongan pekerjaan untuk masyarakat desa setempat
|
Kantor
desa Gunung Sari dan desa Kekait
|
23
|
Rabu/23/04/2014
|
Kunjungan
ke toko obat, apotik, dan koperasi untuk menawarkan kerja sama
|
|
24
|
Kamis/24/04/2014
|
Kunjungan
ke radio-radio untuk menawarkan kerja sama
|
|
25
|
Sabtu/26/04/2014
|
Kunjungan
ke desa-desa bersama karyawan-karyawan kantor dengan menggunakan kendaraan
mobil
|
Di
desa karang bayan Lombok Barat
|
26
|
Senin/28/04/2014
|
Kunjungan
ke kos-kosan mahasiswa untuk mempromosikan produk, serta pembagian brosur
lowongan pekerjaan
|
Karang
pule jempong
|
27
|
Selasa/29/04/2014
|
Kunjungan
ke dusun-dusun untuk mempromosikan produk, serta pembagian brosur lowongan
pekerjaan
|
|
28
|
Rabu/30/04/2014
|
Kunjungan
ke kampus-kampus untuk mempromosikan produk, serta pembagian brosur lowongan pekerjaan
|
IAIN
Mataram kampus 1
|
29
|
Kamis/01/05/2014
|
Kunjungan
ke kos-kosan mahasiswa untuk mempromosikan produk, serta pembagian brosur
lowongan pekerjaan
|
|
30
|
Sabtu/03/05/2014
|
Kunjungan
ke kampus-kampus untuk mempromosikan produk, serta pembagian brosur lowongan
pekerjaan
|
|
31
|
Senin/05/05/2014
|
Konsultasi
dengan pembimbing PKL mnengenai laporan yang sedang di kerjakan
|
|
32
|
Selasa/06/05/2014
|
Akan
melakukan penarikan mahasiswa PKL, yang di damping oleh Dosen Pembimbing PKL
|
|
BAB
V
PELAKSANAAN KEGIATAN
NO
|
Hari/tanggal
|
Item
kegiatan
|
Hasil
yang diharapkan
|
Keterangan
|
1
|
Sabtu/22/03/2014
|
Dosen
pembimbing akan mengantarkan mahasiswa PKL ke tempat PKL yaitu PT TRI UTAMI
JAYA di Sweta, sekaligus perkenalan pembimbing PKL
|
Dosen
pembimbing mengantar mahasiswa PKL ke PT TRI UTAMI JAYA di Sweta serta
pengenalan Mahasiswa PKL dengan pemilik prusahaan
|
Pertemuan
antara bapak Ir.Ibrahim M.si dengan pemilik prusahaan PT TRI UTAMI JAYA yaitu
Nasrin H Muhtar SE
|
2
|
Senin/24/03/2014
|
Perkenalan
prusahaan PT TRI UTAMI JAYA (obyek dan program prusahaan, visi dan misi,
program pemasaran, kode dan tingkat obat)
|
Mendapatkan
informasi tentang prusahaan dari pemilik perusahaan
|
Pemilik
perusahaan yang membimbing dan menjelaskan tentang perusahaan
|
3
|
Selasa/25/03/2014
|
Pengetahuan
produk prusahaan, teknik prusahaan
|
Mengetahui
produk yang dihasilkan dan teknik perusahaan
|
Dijelaskan
langsung oleh pemilik perusahaan
|
4
|
Rabu/26/03/2014
|
Tehnik
dan cara merekrut karyawan, cara mempertahankan karyawan, sistim dan
penhasilan konsultan, tugas dan tanggung jawab staf, cara pembuatan program,
cara membina team dan menjadikan cabang subur dan menghasilkan
|
Mendapatkan
informasi bagaimana teknik dan cara merekrut karyawan, cara mempertahankan
karyawan, sistim dan penhasilan konsultan, tugas dan tanggung jawab staf,
cara pembuatan program, cara membina team dan menjadikan cabang subur dan
menghasilkan
|
Dijelaskan
langsung oleh pemilik perusahaan
|
5
|
Kamis/27/03/2014
|
Cara
membuat buku produk, cara membuat buku kas dan membuat laporan mingguan dan
bulanan
|
Mengetahui
bagaimana cara membuat buku produk, cara membuat buku kas dan membuat laporan
mingguan dan bulanan
|
Yang
dibimbing oleh pemilik perusahaan
|
6
|
Jumat/28/03/2014
|
Latihan
membuat buku produk, latihan membuat buku kas, latihan membuat laporan produk
mingguan dan bulanan, latihan membuat laporan kas mingguan dan bulanan
|
Membuat
buku produk, buku kas, laporan produk mingguan dan bulanan serta laporan kas
mingguan dan bulanan
|
Diajarkan
oleh pemilik perusahaan
|
7
|
Sabtu/29/03/2014
|
Latihan
mempromosikan produk, membuat program kunjungan, masalah-masalah yang
dihadapidikantor cabang
|
Bisa
mempromosikan produk, membuat program kunjungan dan mengetahui masalah-masalah
yang dihadapi dikantor cabang
|
Di
lakukan di lokasi PKL bersama teman-teman PKL yang di bimbing oleh pemilik
prusahaan
|
8
|
Selasa/01/04/2014
|
Pengenalan
bahan-bahan baku produk, pengenalan peralatan dan mesin yang digunakan untuk
proses produksi, pengenalan bahan-bahan selain bahan-bahan baku produk
|
Melihat
dan mengetahui bahan-bahan baku
produk, peralatan dan mesin yang digunakan serta mengetahui bahan-bahan
selain bahan baku
|
Lokasi
gudang penyimpanan bahan baku dan ruangan mesin
|
9
|
Rabu/02/04/2014
|
Pengenalan
kode dan tingkatan obat, takaran pencampuran bahan baku, penggilingan bahan
baku
|
Mengetahui
dosis pencampuran bahan baku dan mengetahui bagaimana cara penggilingan bahan
baku
|
Yang
dibimbing oleh dua staf karyawan perusahaan
|
10
|
Kamis/03/04/2014
|
Perebusan
bahan-bahan yang sudah digiling, pendinginan bahan-bahan yang sudah di rebus,
dan penjemuran
|
Melakukan
perebusan bahan-bahan yang sudah digiling kemudian pendinginan dan penjemuran
|
Yang
dibimbing oleh staf karyawan perusahaan
|
11
|
Sabtu/05/04/2014
|
Penggilingan
bahan-bahan yang sudah dijemur, pemindahan bahan yang sudah digiling dari
tempat penggilingan ke ruangan pengemasan
|
Melakukan
penggilingan bahan yang sudah dijemur, pemindahan bahan yang sudah digiling
ke ruangan pengemasan
|
Dibimbing
oleh staf karyawan perusahaan
|
12
|
Senin/07/04/2014
|
Pengisian
bahan-bahan yang sudah di giling ke kapsul, dan ke pelastik
|
Melakukan
pengisian kapsul dan pengisian ke plsatik
|
Di
bimbing oleh karyawan prusahaan di ruangan produksi
|
13
|
Selasa/08/04/2014
|
Pengemasan kapsul ke botol, pengemasan serbuk yang di
pelastik ke kotak
|
Melakukan
pengemasan kapsul ke botol, dan pengemasan serbuk yang diplastik ke kotak
|
Di
lakukan secara manual oleh mahasiswa PKL dan staf karyawan
|
14
|
Kamis/10/04/2014
|
Pemberian
dan penempelan brand di masing-masing produk
|
Penempelan
brand di masing-masing produk
|
Dilakukan
bersama staf karyawan
|
15
|
Sabtu/12/04/2014
|
Pemberian
segel ke masing-masing kemasan produk
|
Penyegelan
disetiap kemasan produk
|
Dilakukan
secara manual
|
16
|
Senin/14/04/2014
|
Memasukkan
produk yang sudah jadi ke ruangan penyimpanan, sekaligus merapikan di tempat
|
Memindahkan
produk yang sudah siap di pasarkan ke ruangan penyimpanan
|
Produk
sudah siap di pasarkan
|
17
|
Selasa/15/04/2014
|
Pembimbing
PKL akan mengantarkan mahasiswa PKL ke kantor cabang PT TRI UTAMI JAYA yang
di monjok Lombok barat sekaligus perkenalan ketua cabang dengan mahasiswa PKL
|
Mahasiswa
PKL pindah dari kantor pusat ke kantor cabang
|
Yang
dibimbing oleh pemilik perusahaan
|
18
|
Rabu/16//04/2014
|
Pembuatan
daftar kunjungan ke tempat-tempat untuk
memperkenalkan prusahaan, mempromosikan produk, dan menginformasikan
ada lowongan pekerjaan di di PT TRI UTAMI JAYA
|
Membuat
daftar kunjungan ke masing-masing tempat yang akan dituju
|
Daftar
kunjungan ke desa-desa, kantor-kantor, kampus-kampus dan kos-kosan
|
19
|
Kamis/17/04/2014
|
Kunjungan
ke dusun-dusun untuk mempromosikan produk, serta pembagian brosur lowongan
pekerjaan
|
Mengunjungi
masyarakat ke Dusun-dusun minimal 15 orang, sekaligus untuk menjual produk
dan menginfokan lowongan pekerjaan
|
Lokasi
Gunung Sari
|
20
|
Sabtu/19/04/2014
|
Kunjungan
ke kampus-kampus untuk mempromosikan produk, serta pembagian brosur lowongan
pekerjaan
|
Berkunjung
ke kampus-kampus minimal 15 orang, sekaligus untuk menjual produk dan
menginfokan lowongan pekerjaan
|
Lokasi
peternakan dan pertanian UNRAM
|
21
|
Senin/21/04/2014
|
Kunjungan
ke kos-kosan mahasiswa untuk mempromosikan produk, serta pembagian brosur
lowongan pekerjaan
|
Berkunjung
ke kos-kosan untuk menawarkan produk dan lowongan pekerjaan
|
Lokasi
Kekalek Swasembada dan Perumnas
|
22
|
Selasa/22/04/2014
|
Kunjungan
ke kantor-kantor desa untuk mempromosikan produk, serta meninfokan ada
lowongan pekerjaan untuk masyarakat desa setempat
|
Mendapatkan
pembeli yang banyak
|
Kantor
desa Gunung Sari dan desa Kekait
|
23
|
Rabu/23/04/2014
|
Kunjungan
ke toko obat, apotik, dan koperasi untuk menawarkan kerja sama
|
|
|
24
|
Kamis/24/04/2014
|
Kunjungan
ke radio-radio
|
Berkunjung
ke tempat siaran radio untuk bekerjasama dalam mempromosikan produk perusahaan
|
Di
bimbing oleh kepala cabang perusahaan Lombok Barat
|
25
|
Sabtu/26/04/2014
|
Kunjungan
ke desa-desa bersama karyawan-karyawan kantor dengan menggunakan kendaraan
mobil
|
Mendaparkan
pembeli yang banyak dan memdapatkan karyaryawan yang bekerja di prusahaan PT
TRI UTAMI JAYA
|
Dilakukuan
secara berkelompok-lompok
|
26
|
Senin/28/04/2014
|
Kunjungan
ke kos-kosan mahasiswa untuk mempromosikan produk, serta pembagian brosur
lowongan pekerjaan
|
Mendaparkan
pembeli yang banyak dan memdapatkan karyaryawan yang bekerja di prusahaan PT
TRI UTAMI JAYA
|
Dilakukan
secara berkelompok
|
27
|
Selasa/29/04/2014
|
Kunjungan
ke dusun-dusun untuk mempromosikan produk, serta pembagian brosur lowongan
pekerjaan
|
Mendaparkan
pembeli yang banyak dan memdapatkan karyaryawan yang bekerja di prusahaan PT
TRI UTAMI JAYA
|
|
28
|
Rabu/30/04/2014
|
Kunjungan
ke kampus-kampus untuk mempromosikan produk, serta pembagian brosur lowongan
pekerjaan
|
Mendaparkan
pembeli yang banyak dan memdapatkan karyaryawan yang bekerja di prusahaan PT
TRI UTAMI JAYA
|
|
29
|
Kamis/01/05/2014
|
Kunjungan
ke kos-kosan mahasiswa untuk mempromosikan produk, serta pembagian brosur
lowongan pekerjaan
|
Mendaparkan
pembeli yang banyak dan memdapatkan karyaryawan yang bekerja di prusahaan PT
TRI UTAMI JAYA
|
|
30
|
Sabtu/03/05
|
Kunjungan
ke kampus-kampus untuk mempromosikan produk, serta pembagian brosur lowongan
pekerjaan
|
Mendaparkan
pembeli yang banyak dan memdapatkan karyaryawan yang bekerja di prusahaan PT
TRI UTAMI JAYA
|
|
31
|
Senin/05/05/2014
|
Konsultasi
dengan pembimbing PKL mnengenai laporan yang sedang di kerjakan
|
Mendapatkan
informasi dimana letak kekeliruan dan memperoleh jalan keluarnya
|
Oleh
pemilik perusahaan
|
32
|
selasa/06/05/2014
|
Akan
melakukan penarikan mahasiswa PKL, yang di damping oleh Dosen Pembimbing PKL
|
Melakukan
penarikan mahasiswa PKL yang didampingi oleh Dosen pembimbing PKL
|
Dilakukan
oleh dosen pembimbing PKL
|
Mengetahui
Dosen Pembimbing PKL Pemilik Perusahaan
(Ir.
Ibrahim M.Si)
(H. Nasrin H Muhtar )
Dalam
pelaksanaan kegiatan ini saya akan lebih menjelaskan kembali secara kronologis
berdasarkan catatan harian kegiatan-kegiatan yang saya lakuakan bersama
teman-teman selama kami melaksanakan praktik kerja lapangan (PKL) di PT TRI
UTAMI JAYA, bserta manfaat yang dapat kami petik dalam pelaksanaan prakti kerja
lapangan ini. Terdapat beberapa kegiatan yang kami lakukan selama kami PKL,
yang pertama pemberian materi baik itu tentang sejarah perusahaan, visi misi
perusahaan, produk yang dihasilkan perusahaan, program pemasaran, konsep
pemasaran, teknik pemasaran, teknik dan cara merekrut karyawan, cara
mempertahankan karyawan dan tugas konsultan pemula, madya dan ekskutif, dan itu
berlangsung kurang lebih satu miggu. kemudian kegiatan kedua adalah proses
produksi, dari pengenalan bahan-bahan baku, bahan-bahan penolong, peralatan
yang digunakan, pengisian kapsul, pengisian secara sachet sampai pengemasan
terakhir, kegiatan ketiga adalah pemasaran sekaligus promosi serta perekrutan
karyawan yang dilakukan langsung terjun kelapangan ( masyarakat luas ).
Penjabaran
pelaksanaan kegiatan ini saya awali pada hari sabtu tanggal 22 Maret 2014
dengan diantarnya kami ke kantor pusat PT TRI UTAMI JAYA yang bertempat di
daerah Swete oleh Dosen Pembimbing PKL Bapak Ir. Ibrahim, M.Si. dengan maksud
pelepasan awal dari kegiatan PKL saya dan teman-teman, yang pada saat itu kami
disambut hangat oleh Bapak Nasrin H Muhtar, SE. selaku pemilik perusahaan PT
TRI UTAMI JAYA.
Kemudian
pada senin, 24 maret 2014, kami kembali mengunjungi PT TRI UTAMI JAYA. Pada
pagi hari itu kegiatan kami diawali sambutan oleh pemilik perusahaan, dan tidak
panjang lebar kita langsung diberikan materi tentang perusahaan PT TRI UTAMI
JAYA yang bergerak di bidang obat-obatan yang bersifat tradisional ( jamu ) dan
yang diberi nama jamu SaSaMbo.
Pada
hari selasa 25 maret 2014 kami melakukan belajar layaknya di kampus untuk
diberikan materi dan itu berlangsung sampai hari sabtu tanggal 29 maret 2014,
dari beberapa hari itu kami banyak melakukan diskusi tentang bagaimana cara
membuat program pemasaran, konsep pemasaran, teknik pemasaran, cara merekrut
karyawan, dan cara mempertahankan karyawan, hal-hal itu yang kami diskusikan
sehingga kami sedikit banyaknya tahu tentang bagaimana sebuah perusahaan,
khususnya perusahaan PT. TRI UTAMI JAYA yang dibina dan dibangun oleh Bapak
Nasrin H Muhtar SE.
Kemudian
hari selasa tanggal 01 April 2014 saya dan teman-teman PKL mulai pada kegiatan
yang kedua yaitu proses produksi yang dimulai dari pengenalan bahan-bahan baku,
bahan-bahan penolong serta peralatan atau mesin yang digunakan dalam proses
produksi, dan dalam hal ini kami dibimbing oleh dua staf karyawan perusahaan
PT. TRI UTAMI JAYA yaitu mbak Lia dan mbak Erni.
Selanjutnya
hari rabu tanggal 02 april 2014 saya beserta salah satu karyawan PT. TRI UTAMI
JAYA yaitu mbak Lia melakukan pencampuran bahan-bahan baku jamu SaSaMbo dengan
dosis-dosis yang dijelaskan oleh mbak Lia sendiri sebelum saya mulai melakukan
proses penggilingan bersama mbak Lia.
Di
hari kamis tanggal 03 april 2014 saya melakukan perebusan bahan-bahan baku yang
sudah digiling, kemudian melakukan pendinginan dan selanjutnya penjemuran, pada
tahap ini penjemuran dilakukan harus sampai benar-benar kering karena akan
melakukan proses penggilingan kembali sebelum masuk kemasan.
Hari
sabtu 05 april 2014 Melakukan penggilingan bahan-bahan yang sudah dijemur,
kemudian pemindahan bahan yang sudah digiling ke ruangan pengemasan untuk siap
di kemas berdasarkan jenisnya masing-masing.
Hari
senin 07 april 2014 Melakukan pengisian kapsul dan pengisian ke plsatik
Hari
selasa 08 april 2014 Melakukan pengemasan kapsul ke botol, dan pengemasan
serbuk yang diplastik ke kotak
Hari
kamis 10 april 2014 Penempelan brand di masing-masing botol dan kotak yang
sudah diisi dengan jamu, baik yang kapsul maupun bubuk
Hari sabtu 12 april 2014 Pemberian segel ke
masing-masing kemasan produk yang masih bersipat tradisional, yaitu manggunakan
alat kompor, panic dan air.
Hari senin 14 april 2014 melakukan pemindahan produk
yang sudah jadi ke ruangan penyimpanan, sekaligus memisahkan jenis-jenis yang
berbeda.
Hari selasa 15 april 2014 Pembimbing PKL
mengantarkan mahasiswa PKL ke kantor cabang PT. TRI UTAMI JAYA yang di monjok
Lombok barat sekaligus perkenalan ketua cabang dengan mahasiswa PKL Pembimbing
PKL
Hari rabu 16 april 2014 Pembuatan daftar kunjungan
ke tempat-tempat yang akan di tujui untuk memperkenalkan prusahaan,
mempromosikan produk, dan menginformasikan ada lowongan pekerjaan di di PT. TRI
UTAMI JAYA
Hari kamis 17 april 2014 sampai dengan hari sabtu 03
mei 2014 melakukan promosi produk serta menyebar brosur lowongan kerja ke desa,
dusun-dusun, kampus-kampus, kantor-kantor, kos-kosan mahasiswa, serta kunjungan
ke toko-toko obat dan ke radio-radio untuk menawarkan kerja sama.
Senin tanggal 05 Mei 2014 melakukan konsultasi
dengan pembimbing PKL mnengenai laporan yang sedang di kerjakan yang di lakukun
di kantor pusat.
BAB VI
HASIL KEGIATAN DAN PEMBAHASAN
Kegiatan pengolahan jamu SaSaMbo merupakan jenis
usaha industri kecil menengah yang sudah berkembang dari dulu, akan tetapi
masih banyak inovasi dalam pengembangan usaha ini yang dibutuhkan oleh
pengusaha untuk memajukan usahanya dibidang agroindustri agar dapat bersaing
dengan industri-industri lainya. Berdasarkan dari kegiatan PKL yang kami
lakukan bahwa kegiatan usaha jamu SaSaMbo sangat layak untuk dikembangkan. Di “
PT. TRI UTAMI JAYA” ini memproduksi berbagai macam jenis jamu yang diantaranya
adalah jamu sehat lelaki, sehat wanita,
sehat pinggang, pegal linu, sehat urat, pegal linu, ramping ideal, minyak
sasambo dan susu kacang ijo baik yang bersifat kapsul ataupun serbuk.
6.1.
Bahan-bahan Baku yang Digunakan dalam Proses
Produksi :
1.
Kayu songga
2.
Kumis kucing
3.
Daun sambiloto
4.
Daun senamaki
5.
Temulawak
6.
Meniran
7.
Rimpang tekik
8.
Daun sirih
9.
Jati belanda
10.
Daun salam
11.
Daun kemuning
12.
Daun pare
13.
Daun alpukat
14.
Kayu rapat
15.
Kunyit
16.
Kayu beling
17.
Akar alang-alang
18.
Buah joho
19.
Cabe jawa
20.
Kayu pulo sari
21.
Bunga rosela
6.2. Alur Proses Produksi Prusahaan Secara
Umum :
1.
Penerimaan bahan baku yang baru datang
2.
Penyortiran bahan baku
3.
Pengeringan dengan sinar matahari
4.
Bahan baku di timbang setelah proses
pengeringan
5.
Bahan baku di simpan di dalam gudang
6.
Penggilingan
7.
Penempatan bahan baku ke dalam wadah
sesuai nama dan kegunaannya setelah proses penggilingan
8.
Pembuatan kotak yang masih dalam bentuk
lembaran
9.
Kotak yang sudah jadi ditaruh ke dalam
lemari gudang penyimpanan
10.
Melakukan penimbangan pada tiap-tiap
bahan
11.
Proses pencampuran bahan jadi
12.
Membungkus bahan jadi ke dalam plastic
13.
Bahan jadi yang sudah di kemas
dimasukkan ke dalam kotak
14.
Menempelkan label dan penyegelan di
kotak kemasan
15.
Menghitung produk yang sudah jadi dan
dimasukkan kedalam lemari penyimpanan dan siap untuk di pasarkan
6.3. Alat-alat yang Digunakan Didalam
Proses Produksi :
1.
Mesin penggiling bahan baku
2.
Ember
3.
Panci
4.
Kompor
5.
Sendok besar
6.
Timbagan (duduk dan gantungan)
7.
Baskom
8. Alat
jemur/terpal
9.
Mesin pengisi kapsul (mesin pres)
10.
Plastic
11.
Sutil
12.
Alat penyegel
13.
Wajan
14.
Alat tambahan lainnya
6.4. Proses Pencampuran Bahan Beserta
Komposisi Campuran Jamu (sehat lelaki, sehat wanita, sehat pinggang, dan pegal
linu) yang bersifat serbuk :
1. Komposisi
campuran :
-
Untuk sehat lelaki :
a.
Alpukat 3 kg
b.
Alang-alang 3 kg
c.
Pulo sari 1,5 kg
d.
Cabe jawa (jahe) 2 kg
-
Sehat wanita
a.
Daun sirih 3 kg
b.
Kayu rapat 2 kg
c.
Buah joho 2 kg
d.
Meniran 2 kg
-
Sehat pinggang
a.
Kayu songga 3 kg
b.
Kayu beling 2 kg
c.
Kumis kucing 2 kg
d.
Meniran 2 kg
-
Pegal linu
a.
Kayu songga 3 kg
b.
Temu lawak 3 kg
c.
Rimpang tekik 2 kg
d.
Daun salam 1 kg
2. Proses
pencampuran produk ( sehat lelaki, sehat wanita, sehat pinggang dan pegal linu)
-
Masing-masing bahan disiapkan kemudian
ambil timbangan dan wadah tempat pencampuran, selanjutnya masing-masing formula
tersebut di timbang sesuai dengan jumlah komposisi tersebut di atas lalu di
aduk, selanjutnya siapkan kompor, wajan yang bersih, alat pengaduk, dan ember
yang sudah di sangria, kemudian lakukan sangrai atau goreng tanpa minyak kurang
lebih 10 – 15 menit
-
Setelah di sangrai didinginkan selama (
25-30 menit) kemudian jamu siap di isin ke dalam plastic klip 5X8 cm.
6.5. Proses Pencampuran Produk Beserta
Komposisi Campuran Jamu ( sehat urat, ramping ideal, sehat lelaki, sehat
wanita, sehat pinggang dan pegal linu ) yang dalam bentuk kapsul :
1. Komposisi
campuran
-
Sehat urat :
a.
Daun pare 3 kg
b.
Kumis kucing 3 kg
c.
Daun sambiloto 2 kg
d.
Bunga rosella 3 kg
e.
Temu lawak 1kg
-
Ramping ideal
a.
Temu lawak 1 kg
b.
Jati belanda 3 kg
c.
Daun senamaki 3 kg
d.
Daun kemuning 4 kg
2. Proses
pencampuran produk ( sehat urat, ramping ideal, sehat lelaki, sehat wanita,
sehat pinggang dan pegal linu ) yang dalam bentuk kapsul :
-
Masing-masing bahan disiapkan kemudian
di ambil timbangan dan wadah tempat tersebut, selamjutnya masing-masing formula
di timbang dengan komposisi di atas lalu di aduk, selanjutnya siapkan kompor,
panci dan pengaduk untuk mrlakukan pengerebusan
-
Setelah pengerebusan dilakukan selama
krang lebih 2 jam, bahan-bahan tersebut di angkat dan di dinginkan selama satu
hari
-
Setelah bahan tersebut din gin dan sudah
bisa di campur dengan tepung kapsul, baru bahan-bahan tersebut di jemur selama
mencapai masa kering
-
Setelah bahan-bahan tersebut kering dan
bisa di giling baru dilakukan penggilingan dan setelah itu bahan-bahan siap
dimasukkan ke dalam kapsul
BAB
VII
KESIMPULAN DAN SARAN
7.1.
kesimpulan
Pada pelaksanaan PKL yang dilaksanakan di PT. TRI UTAMI
JAYA maka dapat ditarik kesempulan sebagai berikut :
1. Ketersediaan
bahan baku yang cukup melimpah merupakan factor penentu lancarnya proses
produksi usaha jamu SaSaMbo tersebut, selain ketersedian dan dukungan dari
factor-faktor pendukung lainnya ( modal, tenaga kerja, sarana dan prasarana,
proses pengolahan, proses pengemasa, dan system pemasaran ).
2. Saya
selaku mahasiswa bertambah pengetahuan dan keterampilan yang saya miliki dalam
dunia usaha.
7.2. Saran
Berdasarkan
hasil praktik kerja lapang di PT. TRI UTAMI JAYA Swete Mataram dapat disarankan
beberapa hal :
1. Diharapkan
pada PT. TRI UTAMI JAYA untuk meningkatkan promosi, pengenalan prusahaan dan
produk di kalangan masyarakat, serta pemasaran produk yang lebih luas.
2. Kami
berharap PT. TRI UTAMI JAYA untuk mampu meningkatkan usahanya menjadi lebih
maju, beredar luas karena memiliki omset yang sangat besar.
DAFTAR
PUSTAKA
Aziz M, 1993. Prinsip Dasar Ekonomi Pertanian.
PT.Raja Grafindo Persada. Jakarta http://respository.usu.ac.id/bitstream/123456789/18404/chapter2011.pdf(tinjauan
pustaka).
Ahyari Agus,
1979. Manajemen Produksi Prencanaan
Sistem Produksi. BPFE-Yogyakarta.
NARASUMBER: SAPARWADI
Langganan:
Postingan (Atom)